WNDW: Orientasi panel surya

From OnnoWiki
Jump to navigation Jump to search

Sebagian besar daya yang datang dari matahari tiba dalam bentuk garis lurus. Modul surya akan menangkap lebih banyak daya jika modul tersebut “menghadap” matahari, tegaklurus terhadap garis lurus antara posisi instalasi dan matahari. Tentunya, posisi matahari terus-menerus berubah relatif terhadap tanah, oleh sebab itu kita perlu menemukan posisi optimal bagi panel-panel kita. Orientasi panel-panel ditentukan oleh dua sudut, azimut a dan kemiringan atau ketinggian ß. Azimut adalah sudut ke arah selatan bagi mereka yang berada di belahan bumi utara, atau sudut ke arah utara bagi mereka di belahan bumi selatan. Kemiringan adalah sudut yang terbentuk oleh permukaan modul dan bidang horisontal.


Azimuth

Anda sebaiknya membuat modul mengarah ke arah khatulistiwa (menghadap ke selatan di belahan bumi utara, dan utara di yang selatan) agar selama siang hari panel tersebut dapat menangkap jumlah radiasi sebanyak mungkin (a = 0).

Adalah sangat penting untuk memastikan bahwa tidak ada bagian panel-panel yang berada di bawah tempat yang teduh!. Pelajari elemen di sekitar array panel (pohon, gedung, tembok, panel lain, dll. ) untuk memastikan bahwa mereka tidak akan pernah membentuk bayangan di atas panel-panel. Adalah dapat diterima untuk memutar panel ±20o ke arah timur atau barat jika diperlukan (= ±20o).


Kemiringan

Ketika anda sudah menetapkan azimut, parameter yang pokok dalam perhitungan kita adalah kemiringan panel, yang akan kita ungkapkan sebagai sudut beta (ß). Tinggi maksimum yang dicapai oleh matahari setiap hari akan bervariasi, dengan maksimum pada hari pertengahan musim panas dan minimum pada pertengahan musim dingin. Idealnya, panel-panel sebaiknya mengikuti variasi ini, tetapi ini biasanya tidak mungkin karena alasan biaya.

Dalam instalasi dengan peralatan telekomunikasi adalah normal untuk memasang panel pada kemiringan tertentu. Dalam kebanyakan skenario telekomunikasi, permintaan daya sistem adalah konstan sepanjang tahun. Penyediaan daya yang cukup selama "bulan terburuk" akan terjadi paling baik untuk sisa tahun.

Nilai ß sebaiknya memaksimalisir rasio antara tawaran dan permintaan daya.

Untuk instalasi dengan konsumsi yang konsisten (atau hampir konsisten) sepanjang tahun, sangat diinginkan untuk mengoptimalkan instalasi untuk menangkap radiasi maksimum selama bulan "musim dingin". Anda sebaiknya menggunakan nilai mutlak garis lintang dari tempat (sudut F) yang bertambah sebanyak 10° (ß = | F | + 10 °). Untuk instalasi dengan konsumsi yang kurang selama musim dingin, nilai garis lintang dari tempat dapat digunakan sebagai kemiringan panel surya. Dengan cara ini, sistem dioptimisasi untuk bulan-bulan musim semi dan musim gugur (ß = | F |). Untuk instalasi yang hanya digunakan selama musim panas, anda sebaiknya menggunakan nilai mutlak garis lintang tempat (sudut F) yang dikurangi sebanyak 10° (ß = | F | - 10°).

Kemiringan panel tidak boleh kurang dari 15° untuk menghindari penumpukan debu dan/atau kelembaban pada panel. Dalam daerah dimana terdapat salju dan es, sangatlah penting untuk melindungi panel-panel dan menambah kemiringan mereka sebesar 65° atau lebih.

Jika ada pertambahan yang besar dalam konsumsi selama musim panas, anda mungkin perlu mempertimbangkan untuk mengatur dua sudut kemiringan yang tetap, satu posisi untuk bulan musim panas dan lain untuk bulan musim dingin. Ini akan memerlukan struktur penopang yang khusus dan jadwal yang teratur untuk mengubah posisi panel-panel.

Pranala Menarik