Difference between revisions of "Jika Web Kita di Hacked"

From OnnoWiki
Jump to navigation Jump to search
Line 4: Line 4:
  
 
Sangat penting untuk mengetahui jika web anda di hack, bagaimana web tersebut di hack, dan bagaimana untuk mengembalikan ke kondisi sebelum di hack.
 
Sangat penting untuk mengetahui jika web anda di hack, bagaimana web tersebut di hack, dan bagaimana untuk mengembalikan ke kondisi sebelum di hack.
 +
  
 
==Apakah Web site kita di hack?==
 
==Apakah Web site kita di hack?==
  
Beberapa hacking web terlihat dengan mudah, beberapa lainnya agak sulit untuk di lihat. Beberaa tanda web yang di hack antara lain adalah,
+
Beberapa web yang di hack terlihat dengan mudah, beberapa lainnya agak sulit untuk di lihat. Beberapa tanda web yang di hack antara lain adalah,
  
 
* '''Halaman muka web kita ter- "defaced."'''  Jika kita mengunjungi web kita, kita akan mendapati halaman yang sangat berbeda dengan aslinya. Kadang kala, halaman tersebut di tambahkan "hacked by...." .
 
* '''Halaman muka web kita ter- "defaced."'''  Jika kita mengunjungi web kita, kita akan mendapati halaman yang sangat berbeda dengan aslinya. Kadang kala, halaman tersebut di tambahkan "hacked by...." .
Line 33: Line 34:
  
 
* '''Restore backup dari situs web anda.''' Cara yang paling mudah adalah merestore situs anda menggunakan versi yang di simpan sebelum situs tersebut di hack. Di cPanel ada fasilitas backup automatis, kita dapat merestore melalui fasilitas cPanel.
 
* '''Restore backup dari situs web anda.''' Cara yang paling mudah adalah merestore situs anda menggunakan versi yang di simpan sebelum situs tersebut di hack. Di cPanel ada fasilitas backup automatis, kita dapat merestore melalui fasilitas cPanel.
 +
* '''Buang coring dari file .htaccess''' Seringkali, jika sebuah situs di hack dengan code injection, maka akan ada "re-direct" di letakan di file .htaccess di folder public_html. Buka file .htaccess lihat baris coding yang mencurigakan. Delete baris coding yang mencurigakan tersebut, dan simpan perubahan yang dilakukan.
  
    Remove the coding from the .htaccess file.  Many times if the site is hacked by code injection, there will be a "re-direct" placed in your .htaccess file in your public_html folder.  Open your .htaccess file and look for any lines of coding that look suspicious.  Delete the suspicious lines of coding, and then save your changes.
 
  
==What should I do prevent my site from being hacked?==
+
==Apa yang perlu saya lakukan untuk menjaga agar situs web tidak di hack?==
  
Depending on the cause of the hack, there are some steps you can take to help prevent hacks in the future:
+
Tergantung dari penyebab hack, ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk menjaga agar tidak di hack di kemudian hari:
  
    Change any passwords for your account. This is always the recommended first step. In case your passwords were compromised, change your cPanel password, any FTP account passwords, and if you use WordPress or a CMS change that password as well.  
+
* Ubah semua passsword dari account kita. Ini selalu merupakan rekomendasi pertama. Jika password anda di serang, ubah password cPanel, password FTP, dan jika anda menggunakan WordPress atau CMS maka ubah password-nya juga.
 +
*
 
     Update Programs running on your hosting account. If you use third party software to build your site, such as WordPress or Joomla, make sure you are using the most up to date version as security exploits may have been fixed by the developers.
 
     Update Programs running on your hosting account. If you use third party software to build your site, such as WordPress or Joomla, make sure you are using the most up to date version as security exploits may have been fixed by the developers.
 
     Update Programs running on your computer.  Some programs, such as Adobe's Flash, include vulnerabilities that allow hackers to access data on your computer. They can then sniff around and find data, such as FTP usernames and passwords that are saved in some programs. Be sure that you keep all of your software up to date as most developers often release security patches.
 
     Update Programs running on your computer.  Some programs, such as Adobe's Flash, include vulnerabilities that allow hackers to access data on your computer. They can then sniff around and find data, such as FTP usernames and passwords that are saved in some programs. Be sure that you keep all of your software up to date as most developers often release security patches.

Revision as of 05:45, 28 January 2012

Sumber: http://www.webhostinghub.com/support/website/website-troubleshooting/website-hacked

Ada banyak tipe hack dari sebuah situs web. Hack dapat karena program yang tidak baik (malicious) seperti instalasi virus di web anda sehingga visitor kena virus tersebut, atau hack hanya mengubah kata-kata yang ada di halaman muka.

Sangat penting untuk mengetahui jika web anda di hack, bagaimana web tersebut di hack, dan bagaimana untuk mengembalikan ke kondisi sebelum di hack.


Apakah Web site kita di hack?

Beberapa web yang di hack terlihat dengan mudah, beberapa lainnya agak sulit untuk di lihat. Beberapa tanda web yang di hack antara lain adalah,

  • Halaman muka web kita ter- "defaced." Jika kita mengunjungi web kita, kita akan mendapati halaman yang sangat berbeda dengan aslinya. Kadang kala, halaman tersebut di tambahkan "hacked by...." .
  • Anda tidak dapat login ke halaman admin web. Jika anda kesulitan untuk login ke CMS administrator dan cPanal, maka kemungkinan situs anda di hack dan password di ubah.
  • Anda memperoleh warning Google ketika mengunjungi web site anda. Google akan menscan semua situs web akan keberadaan aplikasi berbahaya (malicious coding). Jika Goohle menemukan file yang berbahaya, maka jika anda mengunjungi situs tersebut melalui Google search atau di FireFox/Chrome dia akan menampilkan halaman warning berwarna merah.
  • Program antivirus di komputer anda memperingatkan saat anda masuk ke situs anda. Jika program antivirus anda memperingatkan akan adanya virus di situs web anda, kemungkinan memang ada sebuah virus atau trojan dari web anda yang berusaha untuk menginstalasi ke komputer anda.
  • Sebuah halamanan yang tadinya bisa di load sekarang tiba-tiba tidak bisa. Hal ini tidak biasa, tapi jika seorang hacker memodifikasi database di situs web anda dan membuat tidak berfungsi normal, anda mungkin akan memperoleh berita misalnya "can not connect to database" atau berita yang mirip saat loading sebuah halaman.


Bagaimana Situs Web Kita di Hack?

Metoda yang sering digunakan untuk hack sebuah situs web antara lain

Jika password anda terlah di hacked, biasanya ini akan menyebabkan halaman muka di "defaced" karena hacker akan mengupload halaman index-nya. Jika anda menggunakan software seperti WordPress, ZenCart, atau program lainnya, kadang kala hack dilakukan melalui exploit dari program tersebut. Dalam banyak hal, jika kita menggunakan program CMS, maka database akan di hack juga dan perlu di kembalikan.


Bagaimana Saya Memperbaiki Situs Web yang di Hack?

Lumayan sulit untuk memberikan metoda yang terbaik untuk mengatasi hacking karena banyak cara menghack sebuah situs, berikut ini adalah beberapa langkah umum yang mungkin dapat dilakukan untuk memperbaiki situs anda:

  • Restore backup dari situs web anda. Cara yang paling mudah adalah merestore situs anda menggunakan versi yang di simpan sebelum situs tersebut di hack. Di cPanel ada fasilitas backup automatis, kita dapat merestore melalui fasilitas cPanel.
  • Buang coring dari file .htaccess Seringkali, jika sebuah situs di hack dengan code injection, maka akan ada "re-direct" di letakan di file .htaccess di folder public_html. Buka file .htaccess lihat baris coding yang mencurigakan. Delete baris coding yang mencurigakan tersebut, dan simpan perubahan yang dilakukan.


Apa yang perlu saya lakukan untuk menjaga agar situs web tidak di hack?

Tergantung dari penyebab hack, ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk menjaga agar tidak di hack di kemudian hari:

  • Ubah semua passsword dari account kita. Ini selalu merupakan rekomendasi pertama. Jika password anda di serang, ubah password cPanel, password FTP, dan jika anda menggunakan WordPress atau CMS maka ubah password-nya juga.
   Update Programs running on your hosting account. If you use third party software to build your site, such as WordPress or Joomla, make sure you are using the most up to date version as security exploits may have been fixed by the developers.
   Update Programs running on your computer.  Some programs, such as Adobe's Flash, include vulnerabilities that allow hackers to access data on your computer. They can then sniff around and find data, such as FTP usernames and passwords that are saved in some programs. Be sure that you keep all of your software up to date as most developers often release security patches.



Referensi

Pranala Menarik