Setitik Keceriaan Di tengah Kesedihan

From OnnoWiki
Jump to navigation Jump to search
Nama		: Bagus Dwi P
Sekolah	: SMPN 1 Porong
Kelas		: VIII – D

Tak selamanya bencana luapan Lumpur Lapindo brantas menyisakan kepedihan. Bagi M. Zaenal Machfudin (Udin) yang berumur 13 tahun, walaupun rumahnya didesa Renokenongo telah terendam lumpur, ia harus tetap semangat dan terus belajar.

“Sejak 3 tahun lalu, tepatnya tahun 2006 rumah saya telah terendam lumpur dan membuat saya harus mengungsi ke tempat ini ( Pasar Baru Porong ).” Kata Udin.

Diruangan yang luasnya ± 3 x 4 meter tersebut ia tinggal bersama ke-5 anggota keluarganya. Walaupun sangat sempit untuk ukuran sebuah keluarga yang cukup besar. Di tambah dengan fasilitas MCK ( mandi Cuci kakus ) yang kurang memadai.

“Walaupun ruangannya sangat sempit dan suasananya sangat berisik, Alhamdullilah sayah masih bias untuk belajar.” Di sela-sela waktunya, Udin biasa bermain gundu atau laying-layang bersama teman-temannya di pengungsian. Tampak wajah udin sangat gembira ketika sedang bermain.

“Walaupun saya merasa senang saat ini, tapi saya tetap merasakan kesedihan karena harus meninggalkan rumah saya yang terendam lumpur.” Kata udin kepada saya.


Pranala Menarik