Desa: Pemikiran Untuk Kompetisi Infrastruktur
Jump to navigation
Jump to search
Tujuan
- Desa bisa memperoleh akses jaringan telekomunikasi
- Prioritas pada:
- Desa yang belum dapat bantuan dari KEMKOMINFO (PLIK dsb)
- Desa yang belum dapat bantuan dari KEMENDESA
- Desa yang tidak ada sinyal
- Desa yang aktif dan sangat berminat
- Desa perbatasan
- Desa yang mempunyai SDM teknik
Referensi Sinyal
- Kualitas sinyal dapat dilihat di http://opensignal.com - masih banyak sekali daerah yang tidak ada sinyal.
Proposal dari desa
- Informasi Geografis - Lokasi Desa, alamat (Kalau bisa URL di GoogleMap / koordinat GPS).
- Jumlah penduduk
- Sekolah yang ada di desa
- Jumlah anak muda yang ada di desa / berpendidikan SMA / SMK (kalau bisa)
- Ceritakan:
- Usaha penduduk (misalnya bertani), dan kemampuan untuk membayar telekomunikasi / bulan?
- Ceritakan kondisi listrik yang ada.
- Ceritakan usaha yang pernah dirintis untuk membangun telekomunikasi di desa tersebut (misalkan ORARI?)
Layanan dari Tim OpenBTS
- Training SDM Desa utk operasional
- Instalasi VSAT / Mesh untuk backbone
- Instalasi OpenBTS
- Instalasi Penomoran +62520xxxxxx
- Remote Server Softswitch untuk bantu maintanence
Langkah Yang Dilakukan
- Informasi tentang seleksi desa di sebarkan di Internet
- Desa memasukan proposal
- Pemilihan Desa yang cocok untuk ujicoba (mungkin akan dilakukan wawancara / peninjauan terlebih dulu)
- Perancangan jaringan OpenBTS & backbone Internet di desa tersebut oleh Tim OpenBTS
- Pelatihan / workshop OpenBTS
- Implementasi OpenBTS & backbone ke Internet kalau memungkinkan
- Operasional OpenBTS oleh penduduk