6 Tips Jawara Amankan Password Anda, Daripada Menyesal Kemudian
Password yang kuat adalah perlindungan yang sangat penting digunakan agar data komputer, informasi pribadi atau data account online Anda aman. Seperti apa sih password yang kuat?
Sebuah password dikatakan kuat jika terdiri dari beberapa karakter acak, setidaknya terdiri dari 14 karakter yang terdiri dari kombinasi huruf besar dan huruf kecil, angka, tanda baca, dan simbol. Semakin panjang dan kompleks password Anda, maka akan semakin aman.
Untuk mendeteksi apakah password Anda tergolong kuat atau tidak, Anda bisa mengeceknya dengan tools password checker yang bisa didapat di internet.
Gunakan password yang kuat untuk login ke komputer dan ke situs-situs yang membutuhkan data informasi pribadi, seperti situs transaksi online, perbankan dan situs jejaring sosial.
Waspada terhadap ancaman adalah kunci keamanan bagi Anda agar terlindung dari ancaman dunia maya. 6 kiat di bawah ini bisa jadi acuan dalam jaga password:
- Hindari memberikan password lewat e-mail ataupun merespon permintaan email yang mengharuskan kita memberikan password. Kejahatan phishing di Internet seringkali memanfaatkan email untuk membujuk kita memberikan username dan password, guna mencuri data pribadi kita. Pahami motif serangan yang digunakan phisher (pelaku phishing) agar kita semakin waspada.
- Hindari login atau mengetikkan password pada komputer yang kontrolnya tidak di bawah pengawasan kita. Komputer seperti di warnet, laboratorium, konferensi, atau bandara lebih baik kita anggap tidak aman digunakan untuk penggunaan pribadi selain browsing. Sebab, pelaku kejahatan cyber bisa saja memasang keystrokelogging untuk mencuri informasi yang diketikkan di komputer, termasuk password.
- Jangan memberitahukan password kepada orang lain, baik itu kepada teman, keluarga (khususnya anak), dan kepada orang yang tidak bisa dipercaya.
- Simpan password dalam otak Anda. Jangan menyimpan password di dalam sebuah file di komputer, bisa saja ada orang iseng yang tak sengaja melihatnya lalu memanfaatkannya untuk kepentingan negatif. Kalaupun ingin mencatat password karena takut lupa, simpanlah rekaman password tersebut di tempat yang aman.
- Gunakan password yang berbeda-beda untuk login ke situs-situs layanan yang kita gunakan.
- Hindari membuat password menggunakan:
- Karakter berurut atau berulang. Contohnya: 12345678, 222222, abcdefg
- Informasi pribadi, seperti nama, tanggal lahir, nomor passpor, atau informasi sejenis.
Artikel diambil dari: www.microsoft.com, 11 Maret 2010