RT/RW-net: Penggunaan

From OnnoWiki
Revision as of 15:36, 25 October 2021 by Onnowpurbo (talk | contribs) (→‎RT/RW-net: Aplikasi)
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)
Jump to navigation Jump to search

Mohon contoh2 penggunaan RTRW net Desa Indonesia untuk contoh ITU dunia. Saya kemungkinan besar di minta oleh International Telecommunication Union (ITU) untuk sharing tentang RT/RW-net indonesia yang jumlahnya 60.000++ itu. terutama dari penggunaan-nya

  • untuk apa saja
  • apa manfaat untuk rakyat desa
  • apakah bisa mendanai diri sendiri?
  • apakah lewat BUMDES?
  • dll dll

Mohon bisa lewat

  • Youtube comment
  • twitter @onnowpurbo
  • email onno@indo.net.id Preferred

Bukan mustahil, Indonesia akan jadi pelopor buat pola RT/RW-net di dunia. terima kasih banyak.

RT/RW-net: Dokumentasi

RT/RW-net: Aplikasi

Beberapa Catatan Penggunaan RT/RW-net di desa



  • IDham iKhwani: "kalo d tempat sy d pake d kantor desa/lurah utk aplikasi cms..."
  • Muhammad Faizun: "Kalau di desa saya sih kebanyakan dipakai buat main game para bocil kadang ada juga yang buat belajar daring"
  • Xsix Gaming via youtube: "Kalo saya sudah menambahkan cloud storage dgn server local yg sudah saya onlinekan. Dan untuk aplikasi berbasis web pendataan warga rt/rw masih tahap pengembangan semua dengan aplikasi open source next nya sih mau tambahan menggunakan ip phone"
  • Haze Eskawe via youtube: "Kebanyakan desa2 yg jadi pasar sy memang belum kejangkau ISP besar. Soal biaya, sy sesuaikan dg kemampuan warga, dg 2 model utama, hotspot dan rumahan. Untuk hotspot sy minta 30rb per hp, untuk rumahan 50rb per Mbps. Kebetulan era pandemi, jadi kebutuhan internet jadi melambung. Permintaan pasang nyaris ga kehandle. Saya punya jaringan lumayan, modal sendiri tanpa gabung bumdes.Kalau penggunaan kayaknya umum aja, yg pasti dg adanya rtrwnet, akses internet jadi lebih murah dibanding dg gsm, meski kualitas agak pas2an.."
  • Mas Blau via youtube: "Bang saya termasuk pelaku RT RW Net di wilayah Jakarta. Awalnya saya punya WiFi dengan kecepatan tinggi ,lalu saya berpikir bagaimana saya bisa bayar murah dengan kecepatan tinggi lalu kemudian saya tawarkan ke tetangga terdekat dengan tarif 125rb/bulan ,terus di masa pandemi seperti ini banyak tentangga yg minat ,setelah berjalan hampir 1th saya menyalurkan ke 150 pelanggan bulanan karena kebanyakan dari pelanggan yg terbantu dengan WiFi murah anak2 mereka bisa belajar dari rumah dan bekerja dari rumah"

RT/RW-net: Infrastruktur

Fiber Optic


Keywords


WiFi

Keywords


DNS

  • Heru Nugroho: "PANDI udah nyiapkan domain untuk desa, yaitu: desa.id Saat ini sekitar 10 ribu desa udah punya website dg domain desa.id"