Difference between revisions of "Calon Presiden 2014 dari Komunike Bersama Peduli Indonesia"

From OnnoWiki
Jump to navigation Jump to search
(New page: Pada tanggal 16 Februari 2014, Onno W. Purbo menerima surat "tantangan" untuk menjadi calon presiden dari Komunike Bersama Peduli Indonesia. [[Image:Kpbi-capres-owp3.jpg|center|200px|...)
 
Line 7: Line 7:
  
 
Pada tanggal 17 Februari 2014, dengan berat hati [[Onno W. Purbo]] harus menjawab surat tersebut dengan surat di bawah ini.
 
Pada tanggal 17 Februari 2014, dengan berat hati [[Onno W. Purbo]] harus menjawab surat tersebut dengan surat di bawah ini.
 +
 +
 +
Jakarta, 17 February 2014
 +
 +
 +
Kepala Yth.
 +
 +
Prof. DR. Komarudin Hidayat
 +
DR. Yusuf Wanandi
 +
Prof. DR. Ikrar Nusa Bhakti
 +
Prof. DR. Hamdi Muluk
 +
Rumah Kebangsaan
 +
Jl. Pattimura 9, Kebayoran Baru
 +
Jakarta Selatan
 +
 +
Dengan Hormat,
 +
 +
Terima kasih banyak atas kehormatan yang sangat luar biasa yang diberikan oleh Komunike Bersama Peduli Indonesia untuk menjadi Calon Presiden Independen dalam Pemilu 2014 mendatang.
 +
 +
Pada saat ini, dengan kapasitas dan sumber daya yang saya miliki, saya lebih banyak berkiprah membantu bangsa Indonesia khususnya dalam bidang
 +
 +
* Pendidikan (Membuat Pandai Bangsa Indonesia)
 +
* Teknologi (Khususnya Teknologi Informasi)
 +
* Telekomunikasi (Khususnya Untuk Rakyat Kecil, Rural, Desa & Perbatasan).
 +
 +
Dengan kapasitas dan sumber daya yang ada pada diri saya, akan sangat di sayangkan kalau saya harus mengalihkan waktu dan kemampuan saya pada hal-hal yang sifatnya terlalu politis dan bersifat manajemen pada tingkat presiden Republik Indonesia.
 +
 +
Oleh karenanya, bersama surat ini saya memohon maaf sebesar-besarnya untuk tidak dapat memenuhi “tantangan” yang bapak-bapak berikan untuk menjadi calon Presiden Republik Indonesia.
 +
 +
Saya akan tetap konsisten berjuang di bidang saya khususnya, Pendidikan, Teknologi dan Telekomunikasi untuk kepentingan bangsa ini.
 +
 +
Hormat Saya,
 +
Onno W. Purbo

Revision as of 12:40, 23 February 2014

Pada tanggal 16 Februari 2014, Onno W. Purbo menerima surat "tantangan" untuk menjadi calon presiden dari Komunike Bersama Peduli Indonesia.

Kpbi-capres-owp3.jpg
Kpbi-capres-owp4.jpg


Pada tanggal 17 Februari 2014, dengan berat hati Onno W. Purbo harus menjawab surat tersebut dengan surat di bawah ini.


Jakarta, 17 February 2014


Kepala Yth.

Prof. DR. Komarudin Hidayat
DR. Yusuf Wanandi
Prof. DR. Ikrar Nusa Bhakti
Prof. DR. Hamdi Muluk
Rumah Kebangsaan
Jl. Pattimura 9, Kebayoran Baru
Jakarta Selatan

Dengan Hormat,

Terima kasih banyak atas kehormatan yang sangat luar biasa yang diberikan oleh Komunike Bersama Peduli Indonesia untuk menjadi Calon Presiden Independen dalam Pemilu 2014 mendatang.

Pada saat ini, dengan kapasitas dan sumber daya yang saya miliki, saya lebih banyak berkiprah membantu bangsa Indonesia khususnya dalam bidang

  • Pendidikan (Membuat Pandai Bangsa Indonesia)
  • Teknologi (Khususnya Teknologi Informasi)
  • Telekomunikasi (Khususnya Untuk Rakyat Kecil, Rural, Desa & Perbatasan).

Dengan kapasitas dan sumber daya yang ada pada diri saya, akan sangat di sayangkan kalau saya harus mengalihkan waktu dan kemampuan saya pada hal-hal yang sifatnya terlalu politis dan bersifat manajemen pada tingkat presiden Republik Indonesia.

Oleh karenanya, bersama surat ini saya memohon maaf sebesar-besarnya untuk tidak dapat memenuhi “tantangan” yang bapak-bapak berikan untuk menjadi calon Presiden Republik Indonesia.

Saya akan tetap konsisten berjuang di bidang saya khususnya, Pendidikan, Teknologi dan Telekomunikasi untuk kepentingan bangsa ini.

Hormat Saya, Onno W. Purbo