Orange: Network Clustering
Sumber: https://orange.biolab.si/widget-catalog/networks/networkclustering/
Mendeteksi cluster di sebuah network.
Input
Network: An instance of Network Graph.
Output
Network: An instance of Network Graph with clustering information appended.
Widget Network Clustering menemukan cluster di network. Clustering bekerja dengan dua algoritma, satu dari Raghavan et al. (2007), yang menggunakan label propagation untuk menemukan cluster yang sesuai, dan satu dari Leung et al. (2009), yang dibangun di atas karya Raghavan dan menambahkan hop attenuation sebagai parameter untuk pembentukan cluster.
- Max. iterations: maximum number of iteration allowed for the algorithm to run (can converge before reaching the maximum).
- Clustering method:
- Label propagation clustering (Raghavan et al., 2007)
- Label propagation clustering (Leung et al., 2009) with hop attenuation.
- Above appears the information on the number of clusters found. If Auto-commit is ticked, results will be automatically sent to the output. Alternatively, press Commit.
Contoh
Widget Network Clustering dapat membantu kita mengungkap kumpulan dan highly connected group dalam suatu network. Pertama, kita akan menggunakan Widget Network File untuk me-load dataset lastfm.net. Kemudian kita akan mengirimkan network tersebut ke Widget Network Clustering. Widget Network Clustering menemukan 79 cluster dalam network. Untuk memvisualisasikan hasil, kita mengunakan Widget Network Explorer dan atur atribut Color ke Cluster. Ini akan mewarnai node network dengan warna cluster yang sesuai - ini adalah cara yang baik untuk memvisualisasikan highly connected group dalam network yang padat.
Perlu diingat / di perhatikan bahwa Widget Network Explorer disini akan mewarnai 10 cluster terbesar dan mewarnai sisanya sebagai 'Other'.