Stellarium: Menghitung Hilal

From OnnoWiki
Revision as of 07:05, 14 July 2015 by Onnowpurbo (talk | contribs)
Jump to navigation Jump to search

Dua metode penentuan Awal bulan Hijriah yaitu

  • Wujudul Hilal (terbentuknya Hilal) dengan syarat : saat senja, matahari pertama kali lebih dulu terbenam kemudian disusul oleh bulan.
  • Rukyatul Hilal (Terlihatnya Hilal), dengan syarat :
    • Matahari terbenam terlebih dulu dari Bulan. Dalam bahasa teknik di terjemahkan sebagai, tinggi Hilal dari cakrawala minimal 2 Derajat.
    • Konjungsi / Ijtimak telah terjadi sebelum matahari terbenam (ijtima’ qablal ghurub). Dalam bahasa teknik di terjemahkan sebagai jarak bulan-matahari minimal 3 derajat. Umur bulan saat matahari terbenam setelah konjungsi minimal 8 jam.

CATATAN: Konjungsi / Itjimak adalah peristiwa yang terjadi saat jarak sudut (elongasi) suatu benda dengan benda lainnya sama dengan nol derajat, biasanya ketika diamati dari bumi. Dalam pendekatan astronomi, konjungsi merupakan peristiwa saat matahari dan bulan berada segaris di bidang ekliptika yang sama. Pada saat tertentu, konjungsi ini dapat menyebabkan terjadinya gerhana matahari.


Kita dapat menggunakan Stellarium di Ubuntu untuk melakukan Rukyatul Hilal.

Instalasi

Instalasi di Ubuntu

apt-get install stellarium


Langkah yang harus dilakukan

  • Pilih lokasi kita (F6)
  • Tentukan Waktu Pengamatan (Tanggal & Jam). Tekan F5. Set tanggal ke hari H. Set jam mendekati matahari terbenam.
  • Tentukan objek yang di amati. Tekan F3 ketik "moon"
  • Ubah metoda pandang. Tekan F4, klik tombol Landscape, klik Ocean.

Lakukan Pengamatan

  • Pada saat matahari terbenam.
  • Bulan harus berada > 2 derajat sebelum matahari.
  • Tekan / (zoom pada objek) untuk memudahkan pengamatan
  • Lihat informasi "Alt" dan "Illumination" dari bulan.
  • Jika Atmosphere membuat kesulitan dalam pengalaman, masuk ke setting, buang atmosphere. Atmosphere (apalagi kalau ada awan) biasanya akan menyulitkan kita dalam mengamati hilal.