Difference between revisions of "Firebase"
Line 8: | Line 8: | ||
| name = Firebase, Inc. | | name = Firebase, Inc. | ||
| logo = Firebase logo1.png | | logo = Firebase logo1.png | ||
− | | Pendiri = James Tamplin, Andrew Lee<ref>{{cite web |url=https://angel.co/firebase |title=Firebase - AngelList |accessdate= | + | | Pendiri = James Tamplin, Andrew Lee<ref>{{cite web |url=https://angel.co/firebase |title=Firebase - AngelList |accessdate=Oktober 11, 2018 |penerbit=[[AngelList]]}}</ref> |
| industri = [[Mobile backend as a service]], [[Mobile application development]] | | industri = [[Mobile backend as a service]], [[Mobile application development]] | ||
| produk = Analytics, Cloud Messaging, Authentication, Realtime Database, Cloud Firestore, Storage, Hosting, ML Kit, Remote Config, Test Lab, Crash Reporting, Notifications, App Indexing, Dynamic Links, Invites | | produk = Analytics, Cloud Messaging, Authentication, Realtime Database, Cloud Firestore, Storage, Hosting, ML Kit, Remote Config, Test Lab, Crash Reporting, Notifications, App Indexing, Dynamic Links, Invites | ||
Line 16: | Line 16: | ||
| lokasi_kota = [[San Francisco]] | | lokasi_kota = [[San Francisco]] | ||
| lokasi_negara = [[United States]]<ref>{{cite web|url=https://firebase.google.com/support/|title=Contact Us|duplicate_publisher=|publisher=Firebase, Inc}}</ref> | | lokasi_negara = [[United States]]<ref>{{cite web|url=https://firebase.google.com/support/|title=Contact Us|duplicate_publisher=|publisher=Firebase, Inc}}</ref> | ||
− | | yayasan = {{Start date|2011|09}}<ref name="crunch2011">{{cite web |url=http://www.crunchbase.com/organization/firebase |title=Firebase - CrunchBase |accessdate= | + | | yayasan = {{Start date|2011|09}}<ref name="crunch2011">{{cite web |url=http://www.crunchbase.com/organization/firebase |title=Firebase - CrunchBase |accessdate=Oktober 11, 2018 |publisher=[[CrunchBase]]}}</ref> |
| tergabung = | | tergabung = | ||
| area_layanan = Global | | area_layanan = Global | ||
− | | tanggal_rilis = April 2012<ref>{{cite web |url=https://firebase.googleblog.com/2012/04/developers-meet-firebase.html|title=Developers, Meet Firebase!| | + | | tanggal_rilis = April 2012<ref>{{cite web |url=https://firebase.googleblog.com/2012/04/developers-meet-firebase.html|title=Developers, Meet Firebase!|accessdate=Oktober 11, 2018|penerbit=Firebase, Inc}}</ref> |
}} | }} | ||
Line 60: | Line 60: | ||
Sedangkan Firebase Real Time Database adalah fitur yang memberikan sebuah NoSQL database yang bisa diakses secara Real Time oleh pengguna aplikasi. Dan hebatnya adalah aplikasi bisa menyimpan data secara lokal ketika tidak ada akses internet, kemudian melakukan sync data segera setelah mendapatkan akses internet.<ref>{{Cite web|url=https://coolnetkid.wordpress.com/2016/09/08/android-apa-itu-firebase/|language=id|access-date=Oktober 16, 2018}}</ref> | Sedangkan Firebase Real Time Database adalah fitur yang memberikan sebuah NoSQL database yang bisa diakses secara Real Time oleh pengguna aplikasi. Dan hebatnya adalah aplikasi bisa menyimpan data secara lokal ketika tidak ada akses internet, kemudian melakukan sync data segera setelah mendapatkan akses internet.<ref>{{Cite web|url=https://coolnetkid.wordpress.com/2016/09/08/android-apa-itu-firebase/|language=id|access-date=Oktober 16, 2018}}</ref> | ||
− | |||
=== Stabilitas=== | === Stabilitas=== |
Revision as of 14:29, 16 October 2018
Template:About Template:Multiple issues
Template:Infobox dot-com company
Firebase adalah suatu layanan dari google untuk mempermudah para pengembang-pengembang aplikasi untuk mengembangkan aplikasinya. Firebase(BaaS ‘Backend as a Service’) ini merupakan solusi yang ditawarkan oleh Google untuk mempermudah pekerjaan Developer. Dengan adanya Firebase, apps developer bisa fokus mengembangkan aplikasi tanpa harus memberikan effort yang besar untuk urusan backend.Dua fitur menarik dari Firebase adalah Firebase Remote Config dan Firebase Real Time Database. Selain itu juga terdapat fitur pendukung untuk aplikasi yang memerlukan push notification yaitu Firebase Notification Console.
Sejarah
Firebase berevolusi dari Envolve, yang sebelumnya didirikan oleh James Tamplin dan Andrew Lee pada 2011. Envolve menyediakan pengembang API yang memungkinkan integrasi fungsi chat online ke situs web mereka. Setelah merilis layanan obrolan, Tamplin dan Lee menemukan bahwa itu digunakan untuk mengirimkan data aplikasi yang bukan pesan obrolan. Pengembang menggunakan Envolve untuk menyinkronkan data aplikasi seperti status game secara real time di seluruh penggunanya. Tamplin dan Lee memutuskan untuk memisahkan sistem obrolan dan arsitektur real-time yang menjalankannya. Mereka mendirikan Firebase sebagai perusahaan terpisah pada bulan April 2012.<ref>Template:Cite web</ref>
Firebase Inc. mengumpulkan dana awal pada bulan Mei 2012. Perusahaan ini kemudian meningkatkan pendanaan Seri A pada Juni 2013. .<ref>Template:Cite web</ref> Pada Oktober 2014, Firebase diakuisisi oleh Google.<ref name="google">Template:Cite web</ref> Pada Oktober 2015, Google mengakuisisi Divshot untuk menggabungkannya dengan tim Firebase. Sejak akuisisi, Firebase telah tumbuh di dalam Google dan memperluas layanannya untuk menjadi platform terpadu bagi pengembang seluler. Firebase sekarang terintegrasi dengan berbagai layanan Google lainnya untuk menawarkan produk dan skala yang lebih luas bagi pengembang. Pada bulan Januari 2017, Google mengakuisisi Fabric dan Crashlytics dariTwitter untuk bergabung dengan layanan tersebut ke tim Firebase.<ref>Template:Cite web</ref><ref>Template:Cite web</ref> Firebase meluncurkan Firestore Cloud , sebuah Basis Data Dokumen, pada bulan Oktober 2017. <ref>Template:Cite web</ref><ref>Template:Cite web</ref><ref>Template:Cite news</ref><ref>Template:Cite news</ref>
Layanan
Layanan Firebase tidak seperti dulu yang memberikan Trial Plan, sekarang kita dapat memanfaatkan Firebase secara Gratis! Tentunya dengan batasan tertentu. Firebase tersedia dalam tiga opsi, yaitu: SPARK (Free), FLAME ($25 per bulan), dan BLAZE (bayar sesuai pemakaian). Anda dapat membandingkan ketiga opsi tersebut melalui [[1]] <ref>Template:Cite web</ref>.
Fitur Firebase
Firebase Cloud Messaging
Dulu dikenal sebagai Google Cloud Messaging (GCM), Firebase Cloud Messaging (FCM) dapat mengirim dan menerima pesan lintas platform seperti Android, iOS, danweb application,yang pada tahun 2016 dapat digunakan tanpa menggunakan biaya.<ref>Template:Cite web</ref> Firebase Cloud Messaging / FCM, adalah layanan yang diberikan oleh Firebase untuk menggantikan Google Cloud Messaging (GCM). Pihak Google menyarankan untuk aplikasi yang masih menggunakan GCM untuk segera migrasi ke FCM. Fitur-fitur yang diberikan oleh GCM sebenarnya tidak terlalu jauh berbeda dengan GCM. Dengan FCM kita bisa memberikan push notification dan membuat komunikasi dua arah antara device. Teknologi yang digunakan terbagi menjadi dua :
- XMPP (Extensible Messaging and Presence Protocol)
- HTTP (Hypertext Transfer Protocol).
Untuk XMPP kita harus membangun server XMPP terlebih dahulu, sedangkan untuk HTTP kita bisa menggunakan console yang disediakan oleh Firebase. Kita juga bisa mengatur push notification yang ingin kita kirim, contohnya kita hanya ingin mengirimkan notifikasi kepada segmentasi user / audience yang membeli handphone dengan merk ‘A’. Atau kita ingin mengirimkan notifikasi hanya kepada user yang menggunakan aplikasi dengan versi 1.0. Selain itu ada juga fitur untuk mengirimkan notifikasi berdasarkan ‘topic’. Fitur ini mirip dengan ‘user attribute’, tetapi dengan ‘topic’, user bisa melakukan kegiatan ‘subscribe’ dan ‘unsubscribe’. <ref>Template:Cite web</ref>
Firebase Authentication
Firebase Authentication merupakan layanan sistem otentikasi yang menerapkan client-side code, sehingga user dapat login ke aplikasi Facebook, GitHub, Twitter dan Google (dan Google Play Games). Selain itu, Firebase termasuk sistem manajemen pengguna di mana pengembang dapat mengaktifkan otentikasi pengguna dengan login email dan kata sandi yang disimpan dengan Firebase.<ref>Template:Cite web</ref> Sebagian besar aplikasi perlu mengetahui identitas pengguna. Dengan mengetahui identitas pengguna, aplikasi dapat menyimpan data pengguna secara aman di cloud dan memberikan pengalaman personal yang sama di setiap perangkat pengguna. Firebase Authentication menyediakan layanan backend, SDK yang mudah digunakan, dan library UI yang siap pakai untuk mengautentikasi pengguna ke aplikasi Anda. Firebase Authentication mendukung autentikasi menggunakan sandi, nomor telepon, penyedia identitas gabungan yang populer, seperti Google, Facebook, dan Twitter, dan lain-lain.<ref>Template:Cite web</ref>
Firebase Remote Config
Firebase Remote Config adalah fitur yang memungkinkan kita untuk melakukan perubahan konfigurasi di dalam aplikasi Android / iOS, tanpa harus melakukan update aplikasi di Play Store / App Store. Cara kerja dari Remote Config adalah aplikasi menyimpan terlebih dahulu file XML yang berisi parameter-parameter yang nilainya akan bisa diganti melalui console Firebase. Kemudian objek firebase di dalam aplikasi akan melakukan request data dari server, kemudian me’load data-data tersebut. Secara default, objek firebase di dalam aplikasi akan melakukan request 12 jam / 1x, tetapi kita bisa mengubahnya bila kita inginkan. Salah satu catatan dari Google adalah kita tidak boleh menggunakan Remote Config untuk melakukan perubahan yang krusial, seperti mengubah permission yang dibutuhkan oleh aplikasi.<ref>Template:Cite web</ref>
Firebase Realtime Database
Firebase menyediakan realtime database dan backend sebagai layanan. Layanan ini menyediakan pengembang aplikasi API yang memungkinkan data aplikasi disinkronkan di seluruh klien dan disimpan di Firebase cloud .<ref>Template:Cite web</ref><ref>Template:Cite web</ref> Perusahaan menyediakan pustaka klien yang memungkinkan integrasi denganAndroid, iOS, JavaScript, Java, Objective-C, Swift and Node.js aplikasi. Database juga dapat diakses melalui REST API dan mengikat untuk beberapa JavaScript frameworks seperti AngularJS, React, Ember.js danBackbone.js.<ref>Template:Cite web</ref> The REST API menggunakan Server-Mengirim Peristiwa protokol, yang merupakan API untuk membuat koneksi HTTP untuk menerima pemberitahuan push dari server. Pengembang yang menggunakan basis data waktu nyata dapat mengamankan data mereka dengan menggunakan aturan keamanan yang diberlakukan oleh sisi server perusahaan.<ref>Template:Cite web</ref>Cloud Firestore yang merupakan generasi mendatang Firebase dari Realtime Database dirilis untuk penggunaan beta. Firebase Realtime Database merupakan database yang di-host di cloud. Data disimpan sebagai JSON dan disinkronkan secara realtime ke setiap klien yang terhubung. Ketika Anda membuat aplikasi lintas-platform dengan SDK Android, iOS, dan JavaScript, semua klien akan berbagi sebuah instance Realtime Database dan menerima update data terbaru secara otomatis.<ref>Template:Cite web</ref>
Firebase Storage
Firebase Storage dirancang untuk developer aplikasi yang perlu menyimpan dan menampilkan konten buatan pengguna, seperti foto atau video dan menambahkan keamanan Google pada upload dan download file untuk aplikasi Firebase Anda, bagaimana pun kualitas jaringannya. Pengembang dapat menggunakannya untuk menyimpan gambar, audio, video, atau konten lain yang dibuat pengguna secara langsung dari Firebase Client SDK. Firebase Storage didukung oleh Google Cloud Storage.<ref>Template:Cite web</ref>
Firebase Hosting
Firebase Hosting menyediakan hosting yang cepat dan aman untuk aplikasi web serta konten statis dan dinamis Anda.<ref>Template:Cite web</ref> Firebase Hosting adalah [[layanan hosting web] statis dan dinamis yang diluncurkan pada 13 Mei 2014. Mendukung hosting file statis seperti CSS, HTML, JavaScript dan file lainnya, serta dukungan melalui Cloud Functions.<ref>dynamic Node.js support through Cloud Functions</ref> Layanan ini mengirimkan file melalui content delivery network (CDN) melalui enkripsi HTTP Secure (HTTPS) dan Secure Sockets Layer (SSL). Firebase bermitra dengan Fastly, CDN, untuk menyediakan CDN yang mendukung Firebase Hosting. Perusahaan menyatakan bahwa Firebase Hosting tumbuh dari permintaan pelanggan; pengembang menggunakan Firebase untuk database real-time tetapi membutuhkan tempat untuk meng-host konten mereka.<ref>Template:Cite web</ref><ref>Template:Cite web</ref>
Dua fitur yang menarik adalah Firebase Remote Config dan Firebase Real Time Database. Secara sederhananya, Remote Config adalah fitur yang memungkinkan developer mengganti / mengubah beberapa konfigurasi aplikasi Android / iOS tanpa harus memberikan update aplikasi via Play Store / App Store. Salah satu konfigurasi yang bisa dimanipulasi adalah seperti warna / tema aplikasi.
Sedangkan Firebase Real Time Database adalah fitur yang memberikan sebuah NoSQL database yang bisa diakses secara Real Time oleh pengguna aplikasi. Dan hebatnya adalah aplikasi bisa menyimpan data secara lokal ketika tidak ada akses internet, kemudian melakukan sync data segera setelah mendapatkan akses internet.<ref>Template:Cite web</ref>
Stabilitas
Crashlytics
Crash Reporting membuat laporan rinci tentang kesalahan dalam aplikasi. Kesalahan dikelompokkan ke dalam cluster tumpukan pelacakan yang serupa dan diurutkan berdasarkan tingkat keparahan dampaknya pada pengguna aplikasi. Selain laporan otomatis, pengembang dapat membuat log peristiwa khusus untuk membantu menangkap langkah-langkah yang mengarah ke kerusakan.<ref>Template:Cite web</ref> Sebelum mendapatkan Crashlytics, Firebase menggunakan Firebase Crash Reporting sendiri. Firebase Crash Reporting merupakan layanan yang diberikan oleh Firebase untuk keperluan merekam setiap exception yang terjadi pada aplikasi. Report yang diberikan cukup detail dengan beberapa filter seperti yang digunakan pada Analytics.<ref>Template:Cite web</ref> Crash reporting ini juga dibagi menjadi dua bagian :
- Non Fatal exception, untuk exception yang tidak berdampak fatal (kita bisa membuat custom exception).
- Fatal exception, untuk exception yang fatal (aplikasi crash).
Firebase Performance
Firebase Performance memberikan wawasan tentang kinerja aplikasi dan latensi yang dialami pengguna aplikasi.Firebase Performance Monitoring adalah layanan yang membantu Anda memperoleh data tentang karakteristik performa aplikasi iOS dan Android. Gunakan Performance Monitoring SDK untuk mengumpulkan data performa aplikasi, kemudian tinjau dan analisis data tersebut di Firebase console. Dengan Performance Monitoring, Anda dapat memahami di mana dan kapan performa aplikasi dapat ditingkatkan, sehingga Anda dapat menggunakan informasi tersebut untuk memperbaiki masalah performa. <ref>Template:Cite web</ref>
Firebase Tes Lab untuk Android dan iOS
Firebase Tes Lab untuk Android dan iOS menyediakan infrastruktur berbasis cloud untuk menguji aplikasi Android dan iOS. Dengan satu operasi, pengembang dapat memulai pengujian aplikasi mereka di berbagai macam perangkat dan konfigurasi perangkat. Hasil pengujian — termasuk log, video, dan tangkapan layar — tersedia dalam proyek di Firebase console. Bahkan jika pengembang tidak menulis kode pengujian apa pun untuk aplikasi mereka, Test Lab dapat menjalankan aplikasi secara otomatis, mencari gangguan. Tes Lab untuk iOS saat ini dalam versi beta.<ref>Template:Cite web</ref>
Grow
Firebase Notifications
Firebase Notifications adalah layanan yang memungkinkan pemberitahuan untuk pengguna yang ditargetkan oleh pengembang aplikasi seluler tanpa biaya.<ref>Template:Cite web</ref>
Firebase App Indexing
Firebase App Indexing memasukkan aplikasi Anda ke Google Penelusuran. Jika pengguna sudah menginstal aplikasi Anda, mereka dapat meluncurkannya dan langsung membuka konten yang mereka cari. App Indexing berinteraksi kembali dengan pengguna aplikasi Anda dengan cara membantu mereka menemukan konten publik dan pribadi, langsung di perangkat mereka. Bahkan, App Indexing menawarkan pelengkapan otomatis kueri untuk membantu pengguna menemukan sesuatu yang mereka butuhkan dengan lebih cepat. Jika pengguna belum memiliki aplikasi Anda, kueri yang relevan akan memicu kartu instal untuk aplikasi Anda di hasil Penelusuran. Firebase App Indexing, sebelumnya Pengindeksan Google Aplikasi, mendapatkan aplikasi ke penelusuran Google. penambahan aplikasi indeks untuk mempromosikan kedua jenis hasil aplikasi dalam penelusuran Google dan juga menyediakan kelengkapan otomatis kueri.<ref>Template:Cite web</ref>
Firebase Dynamic Links
Firebase Dynamic Links adalah URL cerdas yang secara dinamis mengubah perilaku untuk memberikan pengalaman terbaik di berbagai platform (situs web / iOS / Android) serta tautan dalam ke APP.<ref>Template:Cite web</ref> Dynamic Links berfungsi di semua penginstalan aplikasi: jika pengguna membuka Dynamic Links di iOS atau Android dan aplikasi Anda belum diinstal, pengguna akan diminta untuk menginstal aplikasi terlebih dahulu. Setelah diinstal, aplikasi akan mulai berjalan dan dapat mengakses link. <ref>Template:Cite web</ref>
Firebase Invites
Firebase Invites adalah solusi siap pakai untuk rujukan dan berbagi aplikasi melalui email atau SMS. Untuk menyesuaikan pengalaman pengguna undangan atau untuk menghasilkan link secara terprogram, gunakan Firebase Dynamic Links.<ref>Template:Cite web</ref>
Adwords
Adwords adalah layanan periklanan online Google yang terintegrasi dengan untuk memungkinkan pengembang menargetkan pengguna menggunakan Firebase Analytics
Earn
EarnTemplate:Disambiguation needed ke google admob dan lingkup pemasaran aplikasi.
Admob
Admob adalah produk Google yang terintegrasi dengan pengguna Firebase.
Open source projects
Firepad
Firepad adalah open source editor real-time kolaboratif. Dirilis di bawah Lisensi MIT, Firepad digunakan oleh beberapa editor, termasuk Atlassian Stash Realtime Editor dan Koding.<ref>Template:Cite web</ref><ref>Template:Cite web</ref>
Firechat
Firechat adalah aplikasi obrolan realtime open source. Ini dirilis di bawah Lisensi MIT.<ref>Template:Cite web</ref>
GeoFire
GeoFire adalah pustaka sumber terbuka yang memanfaatkan basis data waktu nyata Firebase, yang memungkinkan pengembang aplikasi menyimpan dan menanyakan serangkaian kunci berdasarkan lokasi geografis.<ref>Template:Cite web</ref>