Difference between revisions of "Kali Linux: Membuat LiveUSB"
Jump to navigation
Jump to search
Onnowpurbo (talk | contribs) |
Onnowpurbo (talk | contribs) |
||
Line 16: | Line 16: | ||
* buat file system FAT32 | * buat file system FAT32 | ||
− | mkfs.vfat /dev/sdb1 | + | fdisk /dev/sdb <- buat partisi /dev/sdb1 |
+ | mkfs.vfat -n KALILINUX /dev/sdb1 | ||
* cabut & masukan USB | * cabut & masukan USB |
Revision as of 05:43, 27 July 2015
Sumber: http://docs.kali.org/installation/kali-linux-live-usb-install
burn menggunakan dd
Perintahnya kira-kira
dd if=kali-linux-1.1.0a-amd64.iso of=/dev/sdb bs=512k
Entah kenapa hasil dari dd tidak terdeteksi sistem operasinya waktu booting.
burn menggunakan unetbootin
Teknik ini lebih cespleng ..
- buat file system FAT32
fdisk /dev/sdb <- buat partisi /dev/sdb1 mkfs.vfat -n KALILINUX /dev/sdb1
- cabut & masukan USB
- jalankan unetbootin & burn iso kali linux
- siapkan firmware driver wifi kalau di perlukan, untuk laptop axioo ternyata iwlwifi-5000-*.ucode harus di copy ke USB
Booting
Waktu instalasi pilih graphical install.
Buat Partisi Presistance
Cabut USB, kemudian masukan kembali agar partisi yang dibuat oleh dd dapat di deteksi.
Sisa USB yang tidak digunakan bisa di partisi menjadi partisi presistance menggunakan
gparted /dev/sdb fdisk /dev/sdb
Kemudian di format ext4 menggunakan perintah
mkfs /dev/sdb2
Selesai di format, lakukan
mkdir /mnt/usb mount /dev/sdb2 /mnt/usb echo "/ union" >> /mnt/usb/persistence.conf umount /mnt/usb