Difference between revisions of "Standar Penetration Testing (OWASP, NIST)"
Onnowpurbo (talk | contribs) |
Onnowpurbo (talk | contribs) |
||
Line 19: | Line 19: | ||
Keduanya penting dalam industri keamanan, dan pilihan antara keduanya bergantung pada cakupan dan kebutuhan organisasi dalam mengamankan sistem mereka. | Keduanya penting dalam industri keamanan, dan pilihan antara keduanya bergantung pada cakupan dan kebutuhan organisasi dalam mengamankan sistem mereka. | ||
+ | |||
+ | |||
+ | ==Pranala Menarik== | ||
+ | |||
+ | * [[Ethical Hacking]] |
Latest revision as of 07:24, 15 September 2024
Standar Penetration Testing (Pentest) mengacu pada praktik menguji keamanan sistem, aplikasi, atau jaringan untuk mengidentifikasi potensi kerentanan atau celah keamanan. Dua standar yang umum digunakan dalam pentest adalah OWASP dan NIST.
OWASP (Open Web Application Security Project)
OWASP adalah organisasi nirlaba yang berfokus pada keamanan aplikasi web. Salah satu kontribusi utama mereka adalah panduan standar untuk pengujian keamanan aplikasi web. Beberapa elemen kunci dari OWASP terkait penetration testing adalah:
- OWASP Top Ten: Daftar sepuluh risiko keamanan aplikasi web yang paling kritis, yang digunakan sebagai referensi penting untuk melakukan pentest aplikasi web. Risiko ini termasuk Injection, Broken Authentication, Sensitive Data Exposure, dan lainnya.
- OWASP Testing Guide: Sebuah panduan lengkap yang berisi metodologi untuk menguji keamanan aplikasi web. Ini melibatkan identifikasi kerentanan di berbagai area aplikasi, mulai dari input validation, authentication, session management, hingga konfigurasi server.
NIST (National Institute of Standards and Technology)
NIST adalah lembaga pemerintah Amerika Serikat yang menyediakan standar dan panduan untuk teknologi informasi. Dalam konteks penetration testing, NIST merilis beberapa panduan yang digunakan untuk mengarahkan proses pentest secara lebih formal dan terstruktur. Beberapa dokumen NIST yang berkaitan dengan pentest adalah:
- NIST SP 800-115 (Technical Guide to Information Security Testing and Assessment): Panduan ini menawarkan langkah-langkah spesifik dalam melakukan pengujian keamanan informasi, termasuk penetrasi testing. Ini mencakup berbagai pendekatan, seperti pengujian jaringan, aplikasi, dan sistem, serta metode pengumpulan informasi dan eksploitasi kerentanan.
- NIST Cybersecurity Framework: Standar ini lebih luas dari sekadar pentest, tetapi dapat digunakan untuk mendukung keamanan jaringan dan aplikasi melalui pengidentifikasian risiko, perlindungan, pendeteksian, respons, dan pemulihan dari ancaman.
Perbandingan OWASP dan NIST dalam Pentest
- OWASP berfokus pada keamanan aplikasi web, menawarkan panduan yang lebih spesifik untuk mengidentifikasi kelemahan dalam aplikasi berbasis web.
- NIST memiliki cakupan yang lebih luas dan mencakup standar untuk keamanan sistem secara keseluruhan, tidak hanya untuk aplikasi web tetapi juga infrastruktur jaringan dan teknologi informasi.
Keduanya penting dalam industri keamanan, dan pilihan antara keduanya bergantung pada cakupan dan kebutuhan organisasi dalam mengamankan sistem mereka.