Difference between revisions of "Konfigurasi Access Point untuk Jaringan Yang Padat"
Onnowpurbo (talk | contribs) |
Onnowpurbo (talk | contribs) |
||
Line 10: | Line 10: | ||
==Pranala Menarik== | ==Pranala Menarik== | ||
+ | * [[Overview Infrastruktur Wireless Internet]] | ||
+ | * [[WiFi: Teknik Dasar]] | ||
+ | * [[WiFi: Access Point Wireless]] | ||
* [[Mengkonfigurasi Access Point WiFi]] | * [[Mengkonfigurasi Access Point WiFi]] | ||
* [[Wireless Internet Berbasis WiFi]] | * [[Wireless Internet Berbasis WiFi]] | ||
− |
Latest revision as of 19:45, 26 February 2010
Pada jaringan yang padat yang biasanya terjadi di infrastruktur WiFi outdoor, kita dapat menkonfigrasi RTS Threshold lebih kecil dari nilai default-nya (biasanya default 2432 byte). Dalam contoh ini, RST Threshold di konfigurasi pada 256 seperti juga pada contoh Planet WAP-1965..
Mekanisme Request To Send (RTS) bekerja bersama dengan mekanisme Clear To Send (CTS). Jika paket yang akan dikirim lebih besar dari RTS Threshold, maka station akan mengirimkan paket RTS ke node wireless yang dituju. Mekaniske CTS pada dasarnya memberikan virtual carrier untuk menahan station lain agar tidak memancarkan paket dan hanya station tertentu yang menerima CTS yang dapat menggunakan frekuensi dan memancarkan paket. Dengan menggunakan mekanisme CTS-RTS, maka dapat diharapkan tabrakan di frekuensi dapat dikurangi.
Mekanisme RTS-CTS adalah solusi yang baik untuk masalah hidden transmitter. Masalah hidden transmitter terjadi jika dua atau lebih station yang tidak dapat saling mendengar satu sama lain dengan mengirimkan paket bersamaan ke Access Point. Jika tidak ada mekanisme RTS-CTS, paket dari stasion ini akan bertabrakan. CTS dari Access Point untuk station tertentu akan menahan station lain untuk mengirimkan paket dan akan mengurangi kemungkinan tabrakan.