Difference between revisions of "Panduan Kebangsaan: Pendidikan dan Teknologi Informasi"
Jump to navigation
Jump to search
Onnowpurbo (talk | contribs) |
Onnowpurbo (talk | contribs) |
||
Line 17: | Line 17: | ||
==Teknologi Informasi== | ==Teknologi Informasi== | ||
− | * '''kemandirian''' - Indonesia Goes [[Open Source]]. Semua [[software]] yang didanai oleh [[NKRI]] harus [[open source]]. [[Source code]] harus di buka dan di simpan di repository publik di [[Internet]]. | + | * '''kemandirian''' - Kibarkan Kembali Indonesia Goes [[Open Source]] (IGOS). Semua [[software]] yang didanai oleh [[NKRI]] harus [[open source]]. [[Source code]] harus di buka dan di simpan di repository publik di [[Internet]]. |
Revision as of 05:20, 5 April 2013
Visi (keyword)
- kemandirian - contoh, tidak tergantung pada vendor luar.
- swadaya - contoh, masyarakat invest dana sendiri untuk keperluan sendiri.
- kuantitas - contoh, pemerataan hak pendidikan.
- kualitas - contoh, menaikan jumlah penulis buku / journal.
Strategi Secara Umum
- Pemerintah hanya perlu membuat kebijakan yang cerdas. Dalam banyak, hal khususnya yang berbasis teknologi informasi di rakyat, pemerintah sering kali tidak perlu mengeluarkan dana / uang (APBN). Tapi harus cerdas dalam membuat kebijakan strategis.
Pendidikan
- kuantitas
Teknologi Informasi
- kemandirian - Kibarkan Kembali Indonesia Goes Open Source (IGOS). Semua software yang didanai oleh NKRI harus open source. Source code harus di buka dan di simpan di repository publik di Internet.