Difference between revisions of "Barometer: Facebook dan Keamanan Anak"
Onnowpurbo (talk | contribs) |
Onnowpurbo (talk | contribs) |
||
(One intermediate revision by the same user not shown) | |||
Line 4: | Line 4: | ||
Mayoritas responden yang memiliki anak ber-akun Facebook menyatakan tidak mengetahui teman-teman Facebook anaknya. Sementara akun Facebook mudah dibuat, tinggal pergi ke warnet terdekat. | Mayoritas responden yang memiliki anak ber-akun Facebook menyatakan tidak mengetahui teman-teman Facebook anaknya. Sementara akun Facebook mudah dibuat, tinggal pergi ke warnet terdekat. | ||
− | “Perkembangan teknologi diibaratkan pisau bermata dua. Manfaat yang dihasilkan selaras dengan ancaman bahaya yang mungkin ditimbulkan apabila digunakan tidak semestinya. Mengawali tahun 2010, tercatat tiga kasus gadis remaja yang dilaporkan menghilang dari rumah. Setelah ditelusuri, diketahui bahwa hilangnya mereka terkait dengan pertemanan melalui sebuah situs jejaring sosial. Ketiga gadis yang masih berusia di bawah umur tersebut masing-masing pergi dari rumah bersama teman yang baru dikenalnya di Facebook. Mayoritas responden yang memiliki anak ber-akun Facebook juga menyatakan tidak mengetahui teman-teman Facebook anaknya. Sementara akun Facebook mudah dibuat, tinggal pergi ke warnet terdekat”. | + | “Perkembangan teknologi diibaratkan pisau bermata dua. Manfaat yang dihasilkan selaras dengan ancaman bahaya yang mungkin ditimbulkan apabila digunakan tidak semestinya. Mengawali tahun 2010, tercatat tiga kasus gadis remaja yang dilaporkan menghilang dari rumah. Setelah ditelusuri, diketahui bahwa hilangnya mereka terkait dengan pertemanan melalui sebuah situs jejaring sosial. Ketiga gadis yang masih berusia di bawah umur tersebut masing-masing pergi dari rumah bersama teman yang baru dikenalnya di Facebook. Mayoritas responden yang memiliki anak ber-akun Facebook juga menyatakan tidak mengetahui teman-teman [[Facebook]] anaknya. Sementara akun [[Facebook]] mudah dibuat, tinggal pergi ke warnet terdekat”. |
Jumlah responden: 838, Sampling error: +/- 3,4%, Waktu: 9-11 Februari 2010. Hasil jajak pendapat dilakukan oleh Kompas dan tidak dimaksudkan untuk mewakili pendapat masyarakat seluruh Indonesia. | Jumlah responden: 838, Sampling error: +/- 3,4%, Waktu: 9-11 Februari 2010. Hasil jajak pendapat dilakukan oleh Kompas dan tidak dimaksudkan untuk mewakili pendapat masyarakat seluruh Indonesia. | ||
Line 15: | Line 15: | ||
* [[Internet Sehat]] | * [[Internet Sehat]] | ||
+ | * [[Internet Sehat: Beberapa Dokumentasi Kasus Penipuan Melalui Internet]] | ||
[[Category: Internet Sehat]] | [[Category: Internet Sehat]] |
Latest revision as of 08:37, 3 February 2011
Sumber: http://ictwatch.com/internetsehat/2010/02/21/barometer-facebook-dan-keamanan-anak/
Mayoritas responden yang memiliki anak ber-akun Facebook menyatakan tidak mengetahui teman-teman Facebook anaknya. Sementara akun Facebook mudah dibuat, tinggal pergi ke warnet terdekat.
“Perkembangan teknologi diibaratkan pisau bermata dua. Manfaat yang dihasilkan selaras dengan ancaman bahaya yang mungkin ditimbulkan apabila digunakan tidak semestinya. Mengawali tahun 2010, tercatat tiga kasus gadis remaja yang dilaporkan menghilang dari rumah. Setelah ditelusuri, diketahui bahwa hilangnya mereka terkait dengan pertemanan melalui sebuah situs jejaring sosial. Ketiga gadis yang masih berusia di bawah umur tersebut masing-masing pergi dari rumah bersama teman yang baru dikenalnya di Facebook. Mayoritas responden yang memiliki anak ber-akun Facebook juga menyatakan tidak mengetahui teman-teman Facebook anaknya. Sementara akun Facebook mudah dibuat, tinggal pergi ke warnet terdekat”.
Jumlah responden: 838, Sampling error: +/- 3,4%, Waktu: 9-11 Februari 2010. Hasil jajak pendapat dilakukan oleh Kompas dan tidak dimaksudkan untuk mewakili pendapat masyarakat seluruh Indonesia.