Difference between revisions of "Sekilas Tentang javafx"

From OnnoWiki
Jump to navigation Jump to search
(New page: JavaFX adalah salah satu teknologi dari Java yang diperuntukan untuk membangun atau merancang aplikasi yang kaya dengan konten multimedia seperti: Grafis; Sound; Effect Grafis; dan Video; ...)
 
 
(One intermediate revision by the same user not shown)
Line 32: Line 32:
  
 
Beda dengan pendahulunya, teknologi JavaFX memakai bahasa pemrograman tersendiri yang disebut JavaFX Script. Dan file yang berekstensi *.fx.
 
Beda dengan pendahulunya, teknologi JavaFX memakai bahasa pemrograman tersendiri yang disebut JavaFX Script. Dan file yang berekstensi *.fx.
 +
 +
 +
'''Suntingan: Julian Razif Figaro'''

Latest revision as of 18:53, 25 July 2010

JavaFX adalah salah satu teknologi dari Java yang diperuntukan untuk membangun atau merancang aplikasi yang kaya dengan konten multimedia seperti: Grafis; Sound; Effect Grafis; dan Video; yang diintegrasikan kedalam WEB Site dalam jaringan internet maupun intranet.

JavaFX sering disebut dengan RIAs (Rich Internet Applications), contoh aplikasi RIAs adalah: framework; Curl; GWT; Adobe Flash/ Adobe Flex/ AIR, Java/ JavaFX; Mozilla XUL; dan Microsoft Silverlight. RIAs adalah aplikasi semantic web (Semantic Web Application) yang sebagian besar karakteristik berasal dari aplikasi desktop, dengan kata lain kita dapat menghadirkan lingkungan desktop ke dalam Web browser, misalnya di desktop kita bisa melihat thumbnail koleksi dari photo kita, memutar musik, menonton video, dan masih banyak lagi; begitu juga memungkinkan berjalan di web browser kita. Aplikasi desktop ini bisa disampaikan dengan cara standar berbasis web browser atau secara independen melalui sandboxes atau Virtual Machine, dan hal ini adalah keunggulan yang dimiliki oleh JavaFX dan sekaligus sebagai pembeda JavaFX dengan teknologi yang dimiliki oleh Java sebelumnya seperti JSE (Java Standard Edition), JEE (Java Enterprise Edition), JME (Java Micro Edition), dan memiliki kekurangan yaitu membutuhkan resource yang banyak atau aplikasi High End.

JavaFX diperkenalkan langsung oleh kepala Developer Sun Microsystem, James Gosling. Oleh James Gosling project ini diluncurkan untuk memberikan tingkat keamanan yang lebih tinggi dan baik yang tidak dimiliki oleh AJAX karena AJAX sendiri menggunakan Javascript yang memang tidak didesain dengan tingkat keamanan dan privasi yang tinggi dan baik. James Gosling yakin selain dengan tingkat keamanan yang tinggi dan baik, dan juga ditambah dengan kemudahan dalam mendesain sebuah program dan lebih deklaratif, JavaFX mampu menyaingi AJAX yang dianggap sangat rumit untuk dikerjakan oleh seorang Non-Programer.

Apabila pemrograman AJAX membutuhkan keahlian seorang Developer untuk menguasai teknik-teknik koding, satu hal yang tidak dimiliki oleh para pembuat situs web, dan merupakan sebuah hambatan bagi mereka dalam mengekspresikan website yang dituntut lebih ekspresif dan dinamis. Sun percaya bahwa JavaFX dapat mengatasi masalah ini dan menargetkan JavaFX dan JavaFX Script untuk dapat didaya gunakan oleh Developer yang bukan programmer.

JavaFX menjanjikan kreasi web yang dapat dijalankan di komputer, TV digital, TV biasa dan alat-alat portabel dan akan terlihat sama di semua platform.

Perkembangan JavaFX sangat signifikan semenjak di masa boomingnya di tahun 2009 lalu, dan memiliki beberapa keunggulan diantaranya:

1. Fully cross platform.

  Meskipun secara resmi versi solaris dan linux belum dirilis, tapi JavaFX telah dapat dijalankan  
  didalam lingkungan unix-based.

2. Mengintegrasikan grafis dengan bantuan tool dari pihak ke3.

  JavaFX termasuk plugin satu set dengan Adobe Ilustrator dan Photoshop yang memungkinkan untuk 
  diintegrasi langsung ke aplikasi JavaFX.

3. Draggable Applet/ Drag to Install

  Mungkin ini salah satu yang paling revolusioner dari JDK-update-N ini, yaitu applet yang 
  notabene hidup di browser kita, sekarang bisa kita tarik keluar dari browser, dan tetap bisa 
  aktif.

Kenapa harus memakai JavaFX? Karena Java yang merupakan induk dari JavaFX dapat berjalan di segala macam perangkat dan keberadaannya dapat diintegrasikan dengan teknologi RIA seperti yang telah dijelaskan diatas. Seperti dalam pembuatan aplikasi Desktop, Web, dan Mobile serta juga dalam TV Digital. Selain itu JavaFX juga didisain untuk mengoptimasi tampilan yang didukung dengan JavaSwing, Java 2D serta Java3D untuk Developer dan Research. Struktur JavaFX juga sangat cocok untuk tampilan dengan GUI, membuatnya lebih mudah dibaca dan diperbaiki.

Nantinya akan terdapat visual desainer yang mudah digunakan untuk membangun aplikasi atau situs berbasis JavaFX termasuk untuk aplikasi mobile dengan menggunakan produk JavaFX mobile.

Beda dengan pendahulunya, teknologi JavaFX memakai bahasa pemrograman tersendiri yang disebut JavaFX Script. Dan file yang berekstensi *.fx.


Suntingan: Julian Razif Figaro