Difference between revisions of "Komunikasi Satelit Amatir"

From OnnoWiki
Jump to navigation Jump to search
(New page: Setiap kali kita mendengar pembicaraan mengenai komunikasi satellite, banyak diantara kita yang mengatakan bahwa bidang ini cukup menarik namun terlalu pelik untuknya untuk bisa melaksanak...)
 
Line 1: Line 1:
Setiap kali kita mendengar pembicaraan mengenai komunikasi satellite, banyak diantara kita yang mengatakan bahwa bidang ini cukup menarik namun terlalu pelik untuknya untuk bisa melaksanakannya. Kita selalu membayangkan peralatan yang begitu rumit dengan antenna parabola yang besar.
+
[[Gambaran Umum Komunikasi Satelit Amatir]]
  
Kawan ­kawan Amatir Radio yang telah menggeluti bidang ini mendapatkan bahwa komunikasi satellite tidaklah serumit seperti yang dibayangkannya semula. Disamping itu, kita tidak perlu investasi  terlalu banyak untuk mulai bergabung dalam komunikasi satellite ini. Barangkali dengan peralatan yang sudah tersedia distasiun radio kita masing­ masing saat ini kita sudah bisa mulai berkiprah.
 
  
Kebanyakan Amatir Radio di Indonesia telah mengenal stasiun repeater atau pancar­ ulang  yang memancarkan kembali  sinyal radio agar dapat  mencapai jarak yang lebih jauh. Fungsi satellite sebenarnya sama seperti itu. Tentu saja antenna repeater yang dipasang diatas bukit atau diatas gedung, ketinggiannya hanya beberapa ratus meter saja diatas tanah, sedangkan satellite berada ratusan ribu kilometer diatas bumi sehingga sinyal yang dipancarkan kembali oleh satellite dapat mencapai areal yang jauh lebih luas dari pada sinyal yang dipancarkan oleh repeater yang terbaik sekalipun. Kebanyakan satellite amatir bekerja sebagai repeater analog yaitu memancarkan kembali sinyal yang sama seperti yang diterimanya, atau bekerja dengan sistem  packet store­ and forward yaitu menerima seluruh berita dari stasiun di bumi untuk direlay kemudian.
+
==Pranala Menarik==
Repeater
 
  
Repeater atau pancar­ ulang tidak lain adalah suatu stasiun relay. Perangkat pancar­ulang terdiri dari input penerima dan output pemancar yang satu sama lain dihubungkan dan di tune pada 2 frekuensi yang berbeda pada pita frekuensi  (frequency band)  yang sama.
+
* [[Pembangunan LEO Satellite Ground Station di ARC ITB]]
 
 
Apabila  pesawat  penerima  menerima  sinyal  pada  frekuensi  input,  pada  saat  yang bersamaan memancarkan ulang sinyal tersebut pada frekuensi  output. Dengan cara ini suatu stasiun pancar­ulang bisa menghubungkan 2 stasiun yang tanpa bantuan stasiun pancar­ulang tersebut tidak bisa berkomunikasi langsung satu sama lain.
 
 
 
Suatu system pancar­ulang pada satu pita frekuensi dapat dihubungkan dengan pancar­ ulang  pada  pita  frekuensi  lain.  Misalnya  pancar­ulang  pita  frek.  2 meter yang dihubungkan  dengan  pita  frek.  70  cm  dapat  menerima  pada  frek.  146.740  MHz dan memancar pada 146.140 MHz, sementara itu juga dapat menerima pada 438.500 MHz dan memancar pada 433.500 MHz. Jika sinyal diterima pada 146.740 atau pada 438.500 maka sinyal tersebut akan dipancar­ulangkan pada 146.140 maupun pada 433.500. Sistem seperti ini disebut crosslinked repeaters.
 
Image Communication
 

Revision as of 10:51, 17 February 2008