Difference between revisions of "Komunikasi Microwave Amatir Radio"

From OnnoWiki
Jump to navigation Jump to search
Line 22: Line 22:
 
* [[Sejarah Internet Indonesia]]
 
* [[Sejarah Internet Indonesia]]
 
* [[Wireless Networking for Developing World]]
 
* [[Wireless Networking for Developing World]]
 +
* [[Aktifitas Amatir Radio]]
 +
* [[Panduan Amatir Radio]]
 +
** [[Kode Etik Amatir Radio]]
 +
** [[Sejarah Amatir Radio Indonesia]]
 +
** [[Aktifitas Amatir Radio]]
 +
** [[Organisasi Amatir Radio Indonesia]]
 +
** [[Aturan Kegiatan Amatir Radio]]
 +
** [[Tata Cara Berkomunikasi]]
 +
** [[Berkomunikasi Menggunakan Kode Morse]]
 +
** [[Konsep Dasar Radio]]
 +
** [[Dasar Elektronika]]
 +
** [[Elektronika Radio]]
 +
** [[Antenna Amatir Radio]]
 +
** [[Propagasi]]

Revision as of 06:02, 9 February 2010

Pak Gunadi dan Wajanbolic e-goen bekerja di 2.4GHz band

Bekerja pada frekuensi GHz (di atas 1000MHz) merupakan tantangan tersendiri di dunia amatir radio Indonesia. Memang tidak banyak amatir radio Indonesia yang mengkonsentrasikan diri untuk bekerja pada frekuensi yang sangat tinggi ini.

Frekuensi GHz, terutama di band amatir radio 2.4GHz telah menjadi frekuensi strategis di Indonesia terutama untuk akses Internet kecepatan tinggi. Banyak kreasi bangsa Indonesia untuk menggunakan frekuensi 2.4GHz band untuk membangun RT/RW-net dan Internet kecepatan tinggi, beberapa diantaranya adalah,

Frekuensi Microwave Untuk Amatir Radio

Beberapa frekuensi Microwave yang dapat digunakan oleh amatir radio di Indonesia

  • 2.3-2.45GHz
  • 3.3-3.5GHz
  • 5.65-5.85 GHz
  • 10 GHz


Pranala Menarik